Orang yang Diwawancarai untuk mendapatkan Informasi disebut
Orang yang Diwawancarai untuk mendapatkan Informasi disebut |
Dailyvaldi.xyz – Orang yang Diwawancarai untuk mendapatkan Informasi disebut. Halo semuanya, terimakasih karena telah mengunjungi Dailyvaldi dan telah menjadikan Dailyvaldi sebagai Blog yang menjadi daftar bacaan untuk menemani keseharian kamu semuanya. Semoga kamu semuanya dan juga admin sendiri selalu diberi kesehatan serta rezeki yang berlimpah.
Hari ini Dailyvaldi akan membahas sebuah artikel tentang Orang yang Diwawancarai untuk mendapatkan Informasi disebut. Disini yang perlu kamu ketahui terlebih dahulu itu adalah apa pengertian wawancara dan informasi itu? Dan apa sebutan orang yang diwawancarai? Mari kita simak penjelasan dibawah ini.
Wawancara adalah Percakapan yang dilakukan oleh dua orang atau lebih yang berlangsung antara narasumber dan pewawancara yang memiliki tujuan untuk mengumpulkan data-data berupa informasi.
Dengan pengertian diatas, Teknik wawancara adalah salah satu cara pengumpulan data, contohnya saja untuk penelitian tertentu.
Jenis Wawancara
Wawancara ini memiliki beberapa jenis yaitu:
- Wawancara bebas
Wawancara bebas adalah Wawancara yang susunan pertanyaannya tidak di tentukan lebih dulu dan pembicaraannya tergantung kepada suasana pembicara.
- Wawancara terpimpin
Wawancara terpimpin adalah Wawancara yanng memakai daftar pertanyaan yang sudah disiapkan terlebih dahulu.
- Wawancara individual
Wawancara individual adalah Wawancara yang dilakukan seseorang dengan responden tunggal.
- Wawancara kelompok
Wawancara Kelompok adalah Wawancara yang dilakukan terhadap sekelompok orang dalam waktu yang bersamaan.
- Wawancara konferensi
Wawancara Konferensi adalah Wawancara antara seorang pewawancara dengan sejumlah responden atau sejumlah pewawancara dengan seorang responden.
- Wawancara terbuka
Wawancara terbuka adalah Wawancara yang berdasarkan pertanyaan yang tidak terbatas jawabannya.
- Wawancara tertutup
Wawancara tertutup adalah Wawancara berdassrkan pertanyaan yang terbatas jawabannya.
Tahap-Tahap dalam Wawancara
Orang yang Diwawancarai untuk mendapatkan Informasi disebut |
Selain memiliki tiga jenis wawancara, berikut ini tahap-tahap wawancara yang dapat kamu lakukan saat menjadi pewawancara.
a. Menentukan topik wawancara
b. Menentukan narasumber yang sesuai dengan topik wawancara
c. Mengetahui identitas narasumber secara umum
d. Meghubungi ataupun mengkonfirmasi narasumber yang akan di wawancarai
e. Membuat garis besar ataupun daftar pertanyaan
f. Mempelajari masalah yang berkaitan dengan topik wawancara
g. Mempersiapkan alat bantu untuk mencatat hasil wawancara
Setelah mengetahui tahap-tahap pada wawancara, kamu harus memperhatikan hal-hal ketika kamu wawancara dengan narasumber, yaitu:
a. Datang tepat waktu sesuai perjanjian (usahakan kamu sudah ada ditempat perjanjian lebih awal)
b. Bersikaplah dengan sopan, santun, wajar dan ramah
c. Awali dengan pertanyaan yang ringan serta sederhana
d. Gunakan kalimat yang jelas saat bertanya serta singkat sesuai dengan topik wawancara
e. Hindari pertanyaan yang sifatnya pribadi
f. Mencatat hal-hal yang penting dari hasil wawancara dan menyimpulkannya sendiri
g. Tidak boleh menyela apabila narasumber sedang berbicara
h. Setelah selesai, ucapkanlah terima kasih pada narasumber
Baca Juga:
Berdasarkan pelaksanaannya, Wawancara dapat dibedakan menjadi sebagai berikut:
- Wawancara Terstruktur
Wawancara terstruktu adalah Wawancara yang dilaksanakan secara terencana dengan berpedoman pada daftar pertanyaan yang telah disiapkan.
- Wawancara tidak Terstruktur
Wawancara tidak Terstruktur adalah Wawancara yang tidak berpedoman pada daftar pertanyaan.
Setelah Membahas tentang Wawancara, kita akn membahas apa itu informasi. Informasi merupakan sebuah data yang telah diolah menjadi sebuah bentuk yang berarti penerimanya serta bermanfaat dalam pengambilan keputusan saat ini atau saat mendatang. Pengertian Informasi diatas dikemukakan oleh Kelly (2011:10).
Informasi ini memiliki beberapa ciri-ciri yang harus kamu ketahui, yaitu:
- Benar atau salah, dalam hal ini informasi berhubungan dengan kebenaran atau kesalahan terhadap kenyataan.
- Baru, informasi harus benar-benar baru bagi si penerima.
- Tambahan, informasi dapat memperbarui atau memberikan perubahan terhadap informasi yang telah ada.
- Korektif, informasi dapat digunakan untuk melakukan koreksi terhadap informasi sebelumnya yang salah atau kurang benar.
- Penegas, informasi dapat mempertegas informasi yang telah ada sehingga keyakinan terhadap informasi semakin meningkat.
Tidak hanya itu, informasi juga memiliki beragam fungsi yang memiliki manfaat untuk kehidupan sehari-hari. Berikut ini beberapa Fungsi Informasi yang harus kamu ketahui.
a. Sumber Pengetahuan
b. Sebagai Hiburan
c. Fungsi Memengaruhi
Tidak hanya fungsi, informasi juga memiliki persyaratan yang diperlukan yaitu:
a. Informasi yang didapat tepercaya
b. Informasi yang tepat waktu
c. Informasi yang bernilai
Selain itu, informasi juga dibagi berdasarkan Dimensi Waktu yaitu:
a. Informasi masa lalu
b. Informasi masa kini
Berikut ini Pembagian Informasi berdasarkan sasaran pengguna, yaitu:
- Informasi individual
Informasi individual adalah informasi yang digunakan oleh pembuat keputusan dan kebijakan.
- Informasi komunitas
Informasi komunitas adalah informasi yang ditujukan kepada publik, organisasi, atau suatu kelompok tertentu di masyarakat
Berikut ini Pembagian Informasi berdasarkan Tujuan pengguna, yaitu:
- Informasi Pengumpulan Data
Informasi Pengumpulan data ini adalah informasi yang untuk dijawab pertanyaannya melalui pengumpulan data.
- Informasi Pengarahan Perhatian
Informasi Pengarahan Perhatian ini adalah informasi yanng menyelesaikan perilaku menyimpang.
- Informasi Pemecahan Masalah
Informasi Pemecahan Masalah adalah sebuah informasi yang dibutuhkan dalam pegambilan keputusan kebijakan.
Berdasarkan pembahasan yang kita buat, maka Orang yang Diwawancarai untuk mendapatkan Informasi disebut Narasumber. Narasumber ini merupakan orang yang diwawancarai sebagai pemberi informasi yang dibutuhkan dalam sebuah penelitian.
Tujuan Narasumber memberikan informasi sesuai dengan keadaannya adalah memberikan informasi yang tepat kepada wawancara.
Mengenal Lebih Dekat Orang yang Diwawancarai: Pentingnya Identifikasi Subjek dalam Proses Wawancara
Dalam melakukan ataupun proses wawancara, mengidentifikasi dengan tepat orang yang diwawancarai memiliki peran yang sangat penting. Identifikasi subjek yang akurat akan membantu untuk memastikan keberhasilan wawancara serta kualitas informasi yang akan diperoleh. Penulis akan membahas pentingnya mengenal lebih dekat orang yang diwawancarai serta kunci-kunci ataupun unsur-unsur penting dalam proses identifikasi subjek.
Wawancara: Menyingkap Informasi Melalui Percakapan Mendalam
Wawancara merupakan metode penting dalam mengumpulkan informasi yang mendalam dan berharga. Identifikasi subjek yang tepat menjadi langkah awal yang krusial dalam menjalankan proses wawancara.
Identifikasi Subjek: Kunci untuk Wawancara yang Berhasil
Identifikasi subjek mencakup pengenalan nama, latar belakang, dan informasi penting lainnya tentang orang yang diwawancarai. Subjek wawancara bisa berupa individu, kelompok, atau lembaga, tergantung pada tujuan dan ruang lingkup wawancara.
Pentingnya Nama: Menghormati Identitas dan Mempermudah Komunikasi
Mengetahui nama subjek wawancara adalah langkah pertama dalam menghormati identitas mereka. Selain itu, penggunaan nama dalam wawancara dapat membantu membangun hubungan yang lebih baik antara pewawancara dan responden.
Profil Responden: Memahami Latar Belakang dan Konteks
Memahami profil responden meliputi aspek-aspek seperti pekerjaan, pendidikan, dan pengalaman hidup, membantu pewawancara dalam menyesuaikan pertanyaan dan pendekatan wawancara sesuai dengan konteks subjek.
Pembicara yang Tepat: Menguji Kesesuaian dan Kredibilitas
Memastikan bahwa subjek yang diwawancarai merupakan pembicara yang tepat sesuai dengan topik wawancara. Kesesuaian dan kredibilitas pembicara memberikan nilai tambah pada hasil wawancara.
Keterangan Lengkap: Mengumpulkan Informasi yang Mendalam
Pengumpulan keterangan yang lengkap dan mendalam tentang subjek wawancara menjadi tujuan utama dalam proses wawancara. Pewawancara perlu menetapkan strategi untuk memastikan bahwa semua aspek penting telah dibahas.
Penutup: Menangkap Esensi dari Orang yang Diwawancarai
Dalam penutup, penting bagi pewawancara untuk merefleksikan hasil wawancara dan menangkap esensi dari informasi yang diperoleh dari orang yang diwawancarai. Kesimpulan yang kuat dan informatif menjadi penutup yang efektif dari proses wawancara.
Berdasarkan pembahasan diatas, mengenal lebih dekat orang yang diwawancarai melalui identifikasi subjek yang akurat adalah kunci penting dalam menjalankan proses wawancara. Dengan memperhatikan aspek-aspek seperti nama, profil responden, dan keterangan lengkap, wawancara dapat menjadi sumber informasi yang berharga dan mendalam.
Demikian artikel tentang "Orang yang Diwawancarai untuk mendapatkan Informasi disebut" yang dapat admin bagikan untuk kamu. Semoga bermanfaat untuk kamu serta bermanfaat juga untuk admin.
Jangan lupa untuk selalu menjaga kesehatan, berolahraga rutin, makan-makanan yang sehat dan menjaga pola hidup sehat. Hal ini dikarenakan kita masih berada di tengah-tengah Wabah Pandemi Covid-19.